Raisa's Story 4

30 menit sebelum keberangkatan, Radit mengajak Raisa untuk manjalin hubungan lagi yang lebih serius dari hubungan mereka yang kemarin. Radit ingin mengajak Raisa menikah. Raisa kaget dan tanpa banyak bicara, Raisa mengiyakan ajakan Radit untuk menjalin hubungan lagi yang lebih serius. Raisa berjanji akan kembali ke Bandung dalam waktu dekat untuk menemui Radit dan keluarganya. Radit pun berjanji akan membicarakan hubungan mereka yang lebih serius ke keluarga Radit dan selanjutnya ke keluarga Raisa. Raisa berlalu dari hadapan Radit dan untuk terakhir kalinya mereka berpelukan sebelum Raisa kembali ke Bandung.

Raisa's Story 3

Sekitar 2 bulan kemudian, tiba-tiba Radit, Rizky dan Rafa mengajak Raisa untuk pergi bersama. Saat itu juga Raisa tahu bahwa Radit sudah tidak berhubungan lagi dengan Mia. Saat sampai di tempat makan, Radit tertabrak motor dan luka parah disebabkan karena Radit ingin membeli sesuatu. Rizky melihat adanya keramaian dan berusaha untuk mendekat dan ternyata Radit kecelakaan. Saat itulah, Raisa panik dan Rafa pun ikutan panik dan langsung menangis melihat om nya terluka dan mengeluarkan darah. Rizky mengambil mobil untuk membawa Radit ke rumah sakit. Sepanjang jalan, Rafa menangis dan akhirnya sampai di rumah sakit. Ternyata Radit mengalami patah tulang pada tangan kanannya dan harus diperban. Setelah diperiksa dokter, kami sudah bisa melihatnya. Radit langsung memeluk Rafa yang habis menangis karena melihat om nya sakit.

Beberapa menit kemudian, hanya Raisa dan Radit yang ada di ruangan dan tanpa disadari Raisa, Raisa langsung memeluk tubuh Radit dan menangis hingga airmatanya jatuh di wajah Radit dan Raditpun ikut menangis. Radit minta maaf dengan Raisa karena telah membuat Raisa cemas. Malam sudah tiba, mbak Rita dan Rafa pulang kerumah dan Raisa yang menjaga Radit di rumah sakit. Mulai dari makan malam dan minum obat, Raisa yang melakukannya untuk Radit. Sepanjang malam itu, Radit tidak henti-hentinya untuk meminta maaf kepada Raisa tentang perselingkuhannya dengan Mia di Semarang. Lambat laun, Raisa pun mengantuk dan tertidur di samping Radit. Radit mengelus-elus rambut panjang Raisa saat Raisa tertidur.

Keesokan harinya, saat Raisa bangun, sudah ada keluarga Radit yang datang. Mbak Rita, Rizky dan pastinya Rafa yang datang untuk melihat keadaan Radit. Raisa disarankan untuk pulang dan istirahat oleh mbak Rita dan setelah menyuapi Radit sarapan akhirnya Raisa pulang dan diantar oleh Rizky, sepupunya Radit.

Sore hari Raisa ke rumah sakit dengan Rizky, ada Mia yang sedang duduk disamping Radit untuk melihat kondisi Radit yang sedang sakit. Raisa dan Rizky melihat dan mendengar pembicaraan mereka sambil bermain dengan Rafa. Sekitar 5 menit setelah Radit dan Mia bicara, tiba-tiba Mia mengajak Raisa untuk bicara dan Raisa pun mengiyakan ajakan Mia. Raisa dan Mia membicarakan permasalahan hubungan mereka dengan Radit. Mia menganggap bahwa Raisa telah merebut Radit darinya, Raisa pun tidak kalah emosi dengan Mia dan memaki Mia bahwa Mia lah yang merebut Radit darinya dan sebagai orang ketiga hubungan Raisa dan Radit. Mia semakin emosi dan tiba-tiba Rafa jatuh karena tangan Mia yang ingin menjauhkan Rafa dari kita berdua. Rafa menangis dan Raisa langsung menggendong Rafa dan menyelesaikan pembicaraannya dengan Mia. Radit langsung memarahi Mia yang membuat Rafa jatuh dan Mia pun balik memarahi Radit. Jangan pernah datang untuk menemuiku lagi, terang Radit kepada Mia, Mia pun langsung pulang dengan penuh dengan keemosian.

1 minggu Radit inap di rumah sakit dan akhirnya malam ini Radit pulang ke rumah. Sehabis Raisa pulang kerja, Raisa langsung dijemput oleh Rizky untuk pergi ke rumah sakit. Sesampainya di rumah sakit, mbak Rita dan Rafa sudah ada di sana dan membereskan barang-barang yang sekiranya akan di bawa pulang. Mbak Rita menyarankan Raisa untuk menginap dirumah sambil membantu Radit yang tangannya masih diperban.

Esok harinya, dirumah Radit, Raisa membantu bibi untuk membuat sarapan. Saat sarapan, Radit dan Raisa membicarakan tentang hubungannya. Radit tidak mau ambil resiko kalau Raisa akan beranggapan bahwa Radit akan mengajaknya kembali menjalin hubungan, ternyata Raisa juga tidak begitu mengharapkan mereka akan menjalani hubungan seperti dulu lagi.

Mbak Rita buru-buru untuk pergi ke kantor karena ada rapat dadakan dan Rafa pun ditinggal dirumah. Rafa menangis saat tahu bahwa mamanya pergi sebelum Rafa bangun tidur. Akhirnya selesai sarapan, Raisa dan Radit mengajak Rafa ke taman supaya Rafa tidak menangis lagi. Setelah bermain di taman, Raisa dan Rafa mengajak Radit pulang. Sesampainya dirumah, mereka makan siang bersama dan saat itulah mbak Rita berbicara kalau Raisa akan pamitan untuk pergi ke Samarinda. Radit langsung kaget mendengar bahwa Raisa akan pergi ke Samarinda dikarenakan Raisa mendapatkan pekerjaan baru.

Esok hari, sekitar jam 10 pagi, Raisa berangkat ke bandara diantar oleh Rizky, Rafa dan mbak Rita. Radit tidak ikut mengantar dikarenakan Radit tidak ingin merasakan adanya perpisahan antara dia dan Raisa. Berbagai alasan Radit untuk tidak mengantar Raisa ke bandara. Sesampainya di bandara, Raisa pamitan dan langsung masuk untuk check-in dan menuju ruang tunggu. Sudah berjalan 15 menit, ternyata pesawat Raisa delay selama 1 jam. 30 menit berlalu, tiba-tiba Radit menelepon Raisa dan mengatakan bahwa Radit sudah ada di pintu masuk bandara dan meminta Raisa untuk keluar dan bertemu sebentar. Mereka duduk di restoran junk food dan akhirnya Radit memberanikan untuk bicara duluan. Radit bilang kepada Raisa bahwa dirinya tidak ingin jauh dari Raisa. Radit menangis dan Raisa pun menangis. Ternyata Radit masih mencintai Raisa dan ingin menjalin hubungan lagi dengan Raisa. Raisa, hanya kamu yang bisa menenangkan emosiku dan hanya kamu yang selalu memberikan rasa kasih sayang kepada keluargaku, kata Radit sambil memegang tangan Raisa. Raisa menangis dengan tersedu-sedu. Radit meminta Raisa untuk tidak pergi ke Samarinda, tetapi Raisa menolak permintaan Radit untuk tetap di Bandung dan untuk tetap berada di sisi Radit.

Raisa's Story 2

Berjalan 3 bulan, hubungan Raisa dan Radit tidak begitu harmonis. Radit yang sibuk dengan kerjaanya pun harus pergi ke Semarang karena ada proyek yang akan dikerjakan Radit. Hampir selama 1 bulan Raisa tidak dijemput oleh Radit dan juga jarang di hubungin oleh Radit. Akhirnya mereka putus dan alasan mereka putus dikarenakan Radit mempunyai kekasih di Semarang dan Raisa merasa telah diselingkuhi oleh Radit.

Berjalan 2 bulan, tidak ada komunikasi lagi diantara Raisa dan Radit, tiba-tiba mbak Rita, kakaknya Radit menghubungi Raisa dan mengajak Raisa untuk menghadiri sebuah jamuan makan malam. Selama perjalanan, Raisa masih bingung akan menghadiri jamuan makan malam dimana dan dengan siapa. Ketika mobil berhenti, tenyata Raisa akan makan malam bersama keluarga Radit dan disitulah jantung Raisa berjalan begitu kencang.

Sesampainya didalam rumah Radit, sudah banyak orang yang ada didalamnya, tak lain keluarga Radit yang dulu memberikan kehangatan kepada Raisa akan artinya kebersamaan dengan orang-orang yang sangat menerima Raisa apa adanya, menerima Raisa dengan latar belakang keluarga yang terpisah. Saat Raisa memasuki ruangan yang sejuk itu, tiba-tiba ada seorang ibu-ibu yang tak lain adalah tantenya Radit, bermaksud untuk mengenalkan seorang wanita kepada Raisa. Nama wanita itu adalah Mia, dan dia adalah kekasih Radit yang berasal dari Semarang dan jelas sekali bahwa dialah yang menjadi selingkuhan Radit disaat Radit berada di Semarang dan dia juga yang menjadi orang ketiga dalam hubungan Raisa dan Radit. Selama perjamuan makan malam itu, Raisa berusaha untuk tenang dan sabar saat melihat kedekatan dan kehangatan Radit dengan Mia. Untung keluarga Radit, tidak pernah melupakan Raisa, kasih saying yang dulu didapatkan Raisa, kini masih dirasakan oleh Raisa. Keluarga Radit adalah keluarga yang selalu menerima siapapun pasangan dari anak-anaknya dan menerima orang baru dengan kasih sayang dan kehangatan keluarga. Selesainya makan malam itu, tiba-tiba sepupu Radit, Rizky datang dan mengira bahwa Raisa masih menjalin hubungan dengan Radit. Rizky kaget saat mengetahui bahwa Raisa sudah putus dengan Radit.

Raisa's Story

Raisa buru-buru packing untuk pergi ke Bandung karena dia dapat pekerjaan baru di Bandung dan harus tinggal di Bandung. Jarak Jakarta-bandung tidak begitu jauh, maka dari itu Raisa pergi ke Bandung menggunakan travel. Raisa pergi ke Bandung bermodalkan pakaian dan peralatan sehari-hari untuk menunjang kehidupannya di Bandung. Sesampainya di Bandung, Raisa pun langsung menuju ke kostnya yang sudah di pesan oleh saudaranya. Dua hari lagi Raisa sudah harus bekerja dan memulai dengan dunia baru dan orang-orang baru. Selama 1 minggu kerja, raisa bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja.

Menjelang 1 bulan kerja, Raisa menemukan seseorang yang sekiranya akan menjadi tempat terakhirnya dalam hal percintaan. Yah, seorang cowok yang bernama Radit. Radit telah menarik perhatian Raisa dan pada akhirnya mereka berdua menjalin hubungan dan berpacaran. Radit bekerja di perusahaan keluarga yang sudah dibangun oleh ayahnya. Radit bekerja disana untuk meneruskan perjuangan ayahnya dan Radit diposisikan sebagai sebagai manajer pemasaran. Selain Radit, kakak perempuannya bernama Rita juga ikut bekerja disana. Rita sudah menikah dan mempunyai 1 orang anak laki-laki bernama Rafa yang berumur 3 tahun.

Saat berpacaran, Raisa diajak oleh Radit untuk bertemu dengan keluarganya. Keluarga Radit begitu hangat bagi Raisa. Orangtua, tante, bahkan oma radit sangat baik dengan Raisa, Raisa sangat nyaman berada di tengah-tengah keluarga Radit. Raisa sangat menyayangi Rafa seperti keponakannya sendiri, begitu juga dengan Rafa. Setiap pulang kerja, Raisa dijemput sama Radit dan Rafa. Sehabis pulang kantor mereka bertiga makan malam bersama dan bermain bersama, layaknya sebuah keluarga kecil yang harmonis. Saat makan malam bersama di kediaman Radit, ada sepupu Radit bernama Rizky. Rizky adalah sepupu Radit yang baru saja menyelesaikan kuliahnya di Malaysia. Saat itu juga, Raisa dikenalkan dengan Rizky oleh keluarga Radit.